Agen Poker Domino Online Terpercaya

Tawuran di Koja, polisi amankan 8 orang dan pedang

agen domino online-,Delapan orang diringkus jajaran Polda Metro Jaya karena diduga terlibat dalam bentrokan antar dua kelompok di Jalan Perjuangan Raya, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, Senin (9/10) kemarin. Atas bentrok itu, menyebabkan seorang warga bernama Beni (39) meninggal dunia.

"Kita sudah mengamankan 8 pelaku tadi malam. Saat ini sedang dilakukan pemeriksaan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Selasa (10/10).

Selain amankan delapan orang, polisi juga menyita sejumlah barang bukti yang diduga digunakan saat tawuran berlangsung. "Barang bukti yang diambil ada pedang, ada juga beberapa besi yang digunakan di sana," jelasnya.

Peristiwa tawuran maut tersebut diduga merupakan ajang balas dendam kelompok tertentu terkait insiden pembacokan terhadap Idhar (40), warga Jalan Agape, RT11, RW 7, Tugu Selatan, Koja, Minggu (8/10) malam. Saat sedang asyik bermain catur, tiba-tiba Idhar dibacok sejumlah orang yang berasal dari kelompok tertentu.

Sebanyak delapan orang diringkus polisi lantaran dianggap ikut terlibat dalam bentrokan antar dua kelompok di Jalan Perjuangan Raya, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, Senin (9/10/2017) yang menyebabkan seorang warga bernama Beni (39) meninggal dunia.

"Polres Metro Jakarta Utara sudah mengamankan 8 pelaku tadi malam. Saat ini sedang dilakukan pemeriksaan," kata Argo.

Menurut Argo, dari penangkapan delapan tersangka, polisi turut menyita sejumlah barang bukti yang diduga digunakan saat tawuran berlangsung.
"Barang bukti yang diambil ada pedang, ada juga beberapa besi yang digunakan di sana," katanya.

Terkait kasus ini, Argo memastikan situasi keamanan di kawasan Koja sudah mulai kondusif pasca bentrokan antar dua kelompok tersebut.

"Saya sampaikan bahwa saat ini di daerah sana (Koja) aman, kondusif, tidak terjadi apa-apa, ada polisi dan TNI yang berjaga," katanya.

Lanjut Argo, pihaknya juga sudah memediasi dua kelompok yang terlibat dalam tawuran tersebut. Dari hasil mediasi tersebut, kedua kelompok sepakat untuk mengakhir konflik.

"Jadi dari Polres Jakut sudah melakukan dan kedua belah pihak sepakat untuk tidak melakukan konflik, tetapi dilaksanakan jalur hukum di sini," pungkas Argo.

Seperti diberitakan, peristiwa tawuran diduga merupakan ajang balas dendam kelompok tertentu terkait insiden pembacokan terhadap Idhar (40), warga Jalan Agape, RT 11 RW 7, Tugu Selatan, Koja, Minggu (8/10) malam. Saat sedang asyik bermain catur, tiba-tiba Idhar dibacok sejumlah orang yang berasal dari kelompok tertentu.



SHARE

Author

Hi, Its me Hafeez. A webdesigner, blogspot developer and UI/UX Designer. I am a certified Themeforest top Author and Front-End Developer. I'am business speaker, marketer, Blogger and Javascript Programmer.

  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar

best live chat